Minggu, 16 Oktober 2016

       PENGANTAR BISNIS

Pengertian Bisnis
Bisnis dalam pengertiannya adalah usaha atau perusahaan yang dimana si pelakunya ingin mendapat keuntungan seraca ekonomi. Bisnis lebih ditekankan kepada pelaku jual beli baik secara tunai maupun kredit, dengan strategi bisnis kita bisa melakukan riset pasar, meramal sebuah perusahaan atau lembaga bisnis lainya apakah akan mengalami kemajuan atau kemunduran (Dinamis) sesuai siklus ekonomi pasar.

Faktor Perubahan Ekonomi
Yang menjadi faktor perubahan ekonomi yaitu akibat :
1.          Adanya era Globalisasi Pasar (Pasar Bebas)
Pengertian Globalisasi Pasar (Pasar Bebas) adalah dimana adanya kegiatan bisnis yang tidak mengenal batas wilayah, dampaknya ialah yang terkuatlah yang bertahan dan yang paling memiliki marketable value.

2.         Adanya era Teknologi (Informasi)
Pengertian Teknologi (Informasi) adalah dimana adanya kegiatan bisnis tidak dilakukan secara langsung melainkan melalui media Informasi (IT) yaitu melalui iklan dan situs online. Sebagai contoh kita sering menjumpai situs-situs iklan maupun jual beli di internet, itu menandakan si pelaku bisnis sudah tidak perlu memiliki subuah toko atau galery yang cukup besar dan mewah karena sudah tergantikan dengan media online.

Ada juga yang mempunyai toko atau galery yang besar dan mewah tapi masih tetap menggunakan media informasi, tujuannya adalah untuk menarik lebih banyak pengujung atau konsumen untuk membeli produknya, karena di era seperti ini semua kegiatan bisnis tidak bisa lepas dari media informasi salah satunya ialah teknologi informasi.

Kesimpulan :
Pelaku bisnis tidak boleh ketinggalan dalam hal teknologi untuk memasarkan produknya, maka dari itu sekarang sarana teknologi informasi semakin mudah untuk kita dapatkan dengan harga yang relatif terjangkau.
Kita bisa beriklan dengan biaya yang murah dengan cara membagikan selebaran di setiap stopan jalan (traffic light) maupun di tempat-tempat wisata atau belanja yang banyak dikunjungi orang.
Kita bisa beriklan bahkan langsung memasarkan produk yaitu melalui media internet, contoh : melalui domain web, facebook, twitter, blog, dll.

Penomena Dampak Perubahan
Penomena dampak perubahan adalah :
1. Kekuasaan beralih ke konsumen;
Akibat dari penomena ini produsen dituntut untuk lebih jeli dalam menentukan jenis atau model yang akan diproduksinya yaitu dengan cara melakukan riset pasar, korespondensi dan promosi quiz di tempat-tempat strategis (biasanya di mall) guna mendapatkan informasi mengenai produknya.

2. Skala produksi besar tidak harus dilakukan;
Dengan banyaknya produk serupa, maka produksi skala besar tidak mungkin dilakukan sehingga harus mencari cara agar produksinya bisa besar dan konsumen merasa puas yaitu dengan cara menjaga kualitas barang/produk yang baik, pesanan layanan antar (delivery service) dengan penawaran harga terjangkau/bersaing serta cara-cara lain yang dimaksudkan untuk menarik minat konsumen.

3. Batasan wilayah negara bukan lagi kendala;
Saat ini dinegara kita telah banyak aktifitas bisnis dari berbagai kalangan lintas negara, mereka berasal dari Cina, Malaysia, Singapura dll.

4. Teknologi cepat ditiru;
Saat ini teknologi begitu cepat untuk ditiru, contoh yang paling dominan adalah handphone/gadget dengan harga jual yang jauh lebih murah dari model pertama yang dikeluarkan oleh produsen besar.

5. Setiap saat muncul pesaing;
Secara tidak disadari dari hasil tiruan tersebut, pesaing-pesaing semakin banyak dan kalau tidak ditangani dengan cermat para produsen pelopor akan kalah bersaing.

6. Meningkatnya sensitivitas pada konsumen.
Diakibatkan dari kejadian diatas, otomatis akan menimbulkan berbagai pertimbangan bagi kalangan konsumen, mereka tentunya akan lebih selektif terhadap suatu produk atau barang yang akan mereka beli.

Dampak Bagi Perusahaan
Apa dampaknya bagi perusahaan/produsen bila hal-hal demikian terjadi?
1. Perlu manganalisis pasar;
2. Mengenali peluang pasar;
3. Merumuskan strategi pemasaran;
4. Mengembangkan taknik;
5. Menyusun anggaran
Semuanya untuk memenuhi harapan konsumen.

Ilmu Ekonomi
Definisi : Ilmu Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari aktivitas manusia dalam memenuhi kebutuhannya.
Fokus utama : hubungan keinginan manusia dengan faktor-faktor produksi.

1. Faktor-Faktor Produksi
Faktor-faktor produksi adalah :
1. Sumber daya alam (SDA);
2. Sumber daya manusia (SDM);
3. Model
4. Kewirausahaan

2. Tujuan Ekonomi
Tujuan ekonomi adalah bagaimana menggunakan faktor-faktor produksi atau pendapatan tertentu agar memberikan kepuasan dan kemakmuran maksimal kepada individu dan masyarakat.

3. Persoalan Ekonomi
Ada beberapa persoalan yang mesti dicari pemecahan persoalannya, yaitu :
1. Barang dan jasa apa yang seharusnya dibuat (what);
2. Bagaimana memproduksi barang dan jasa tersebut (how); dan
3. Untuk siapa barang dan jasa tersebut diproduksi (for whom).

Ciri-Ciri Perusahaan
Subuah perusahaan harus memperhatikan hal berikut :
1. Operatif = Perusahaan harus selalu ada kegiatan
2. Koordinatif = harus bekerjasama satu sama lainnya
3. Reguler = ada peraturan yang harus ditaati
4. Dinamis = Selalu ada ada kemajuan
5. Formal = selalu berbentuk organisasi
6. Lokasi = tempat perusahaan berada
7. Pelayanan bersyarat = membedakan sesuai kapasitas konsumen seperti pada tiket ada kelas ekonomi ada kelas VIP dll.

Tujuan Perusahaan
Ada dua hal tujuan perusahaan, yaitu :
1. Tujuan Ekonomis
2. Tujuan Sosial

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
·                     Kepada pemilik modal/investor
·                     Kepada lembaga penelitian
·                     Kepada pekerja/karyawan
·                     Kepada konsumen
·                     Kepada Distributor
·                     Kepada masyarakat
·                     Kepada pemasok
·                     Kepada pesaing

Lingkungan Perusahaan
·                     Lingkungan Eksternal
·                     Lingkungan Internal

Lingkungan Eksternal Makro
·                     Alam
·                     Politik
·                     Hukum
·                     Ekonomi
·                     Teknologi
·                     Sosial dan Budaya
·                     Demografi
·                     Hubungan Internasional

 Lingkungan Eksternal Mikro
·                     Pemasok
·                     Perantara
·                     Teknologi
·                     Pasar

Lingkungan Internal
·                     Tenaga Kerja
·                     Peralatan dan Mesin
·                     Permodalan
·                     Bahan Mentah
·                     Sistem informasi dan administrasi

Fungsi-Fungsi Perusahaan (1)
1.     Fungsi OperasiPembelian dan produksi
Pemasaran
Keuangan
Personalia
Akuntansi
Teknologi informasi
Hukum dan humas

2.     Fungsi Manajemen
Planning
Organizing
Actuating
Controling

Kesimpulan
1.             Orientasi ekonomi adalah memenuhi kebutuhan manusia.
2.            Masalah ekonomi adalah bagaimana memenuhi keinginan manusia yang tidak terbatas dengan faktor produksi yang terbatas.
3.             Namun dengan keinginan manusia yang tidak terbatas roda ekonomi tetap berputar.



GABRIEL DHUHITA

1.C.6

Kamis, 27 Februari 2014




BERSYUKUR SETIAP SAAT

          Dari begitu bangum pagi di kamar lantai atas sampai turun ke lantai bwah, sudah berapa kali saya mengucapkan terima kasih dan bersyukur? Mungkin sudah sampai lima kali atau tujuh kali. Dalam satu hari? Berapa kali saya berterima kasih dan bersyukur di dalam hati ? berapa kali saya ucapkan dengan lantang bersuara dengan orang lain? Mungkin bisa 50 sampai 100 kali, bias jadi lebih, karena tidak saya hitung
Tidak praktis kedengarannya? Kok ya aneh mengucapkan terima kasih sampai puluhan kali dam satu hari? Bahkan ratusan kali? Jawabannya mudah saja; dengan berterimakasih dan bersyukur, kita selalu mencari sisi positif dari segala sesuatu. Dengan mencari sisi positif maka, diri kita menjadi semakin positif dalam melihat segala sesuatu. Pasti ada putih setitik di dalam hitam kelam dan ada hitam setitik di dalam putih bersih.
          Dengan selalu mengingat kelimpahan kita, otak kita mencetak keyakinan(belive) bahwa memang benar kita hidup dalam kelimpahan. Maka, semua perbuatan kita di dasari oleh keyakinan ini, termasuk presepsi diri kita sebagi personifikasi dari sukses. lantas, sampai kapan perlu mengucapkan terima kasih dan bersyukur perpuluh-puluh kali tersebut? Sepanjang hayat.
Ah, tidak praktis, mungkin  ada yang berpendapat demikian. Sekali lagi bahwa ini tidak mengajarkan untuk sukses dalam semalam, namun dengan mengubah mindset (pola piker) maka segala factor eksternal yang sering menjadi atribut orang sukses akan dating dengan sendirinya bagaikan arus sungai.
Berterima kasih dan bersyukur toh tidak memerlukan modal uang maupun sumber daya apa pun. Intinya hanya satu, yaitu kemauan keras untuk mengubah diri. Jangan pikirkan “pahala” yang Anda dapat dari perbuatan ini dulu. Jangan pula mengharap nasib akan berubah dalam sekejap. Yang jelas, dengan mengucapkan terimakasih kepada orang lain tanpa ada rasa keterpaksaan dan rasa canggung saja sudah merupakan jembatan kita ke dalam hati orang itu.
          “terima kasih” tidak akan pernah ditolak oleh orang lain, malah biasanya disambut dengan senyum lebar dan hati yang sedikit lebih lembut dari pada sebelumnya. Ini saja sudah merupakan magnit yang bias membantu kita semua dalam memproyeksikan diri yang sukses ke luar. Jadi, jika ada keragu-raguan dank e-engganan untuk berterima kasih dan bersyukur dalam skala dan frekuensi luar biasa, maka sebaiknya Anda urungkan niat Anda untuk menjadi personifikasi  dari sukses itu sendiri. Amin …